Pages

Rabu, 31 Oktober 2012

Sutra samanatabhadrotsahana (pertobatan)


Semua kesalahan bagaikan bunga es di atas tanah;
Ketika mentari kebijaksanaan terbit, ia akan hilang
Oleh karena itulah dengan segenap hati
Kita harus sesali kejatuhan keenam indera kita.
(Sutra Samantabhadrotsahana Parivarta)

Semua “kesalahan”pada dasarnya sunya
Manusia bukanlah makhluk suci, bagaimana mereka bisa diharapkan untuk hidup tanpa berbuat kesalahan? Pepatah kuno ini adalah awal yang baik untuk memulai pembahasan ini. Seperti penyakit, perbuatan salah adalah bagian yang tak terhindarkan dalam kehidupan manusia. Sulit rasanya bagi kita untuk melewatkan satu hari tanpa melakukan kesalahan; sebagian besar dari kita hampir terus menerus melanggar disiplin tubuh, ucapan dan pikiran. Kehidupan “normal” manusia dipenuhi dengan kebohongan, pencurian, mengobrol yang tak perlu, naik pitam, dan kesenangan indrawi yang berlebihan. Bahkan jika kita belajar untuk dapat menguasai tubuh dan mulut kita, banyak yang masih terus melanggar aturan disiplin yang lebih dalam melalui pikiran-pikiran seperti kecemburuan, kemarahan, keirihatian, dendam atau keserakahan.

Renungan kematian



Siang malam bergeser, usia pun kian lama kian bersisa sedikit.
Usia habis berlalu mengikuti siang dan malam.
Usia senantiasa berkurang terus setiap kejapan mata.

Sebagaimana air sungai yang tidak balik mengalir ke hulu, demikian pula usia umat manusia tidaklah balik menuju usia muda.

Selasa, 30 Oktober 2012

Sekilas tentang kuan kong





Pada akhir dinasti Han (199-220 SM) telah terjadi perang kekuasaan (perang saudara) yang menyebabkan negara di daratan Tiongkok itu terbagi atas tiga negara yaitu Wek, Suk Dan Wu pada tahun 220-280 SM). Kuan Kong adalah seorang jendral negara. Negara Suk amat termasyur. Dalam suatu pertempuran negara ia tertangkap bersama dengan anaknya dan keduanya dihukum mati.

Sutra delapan kesadaran agung


KESADARAN AGUNG PERTAMA

            Ketidak-langgengan merupakan ciri segala sesuatu di alam semesta. Alam semesta adalah berbahaya, rapuh serta kotor serta dapat mengalami kehancuran. Badan jasmani yang diuraikan menjadi empat unsur pokok (maha-bhuta) berpautan dengan penderitaan dan kekosongan (Sunya). Gabungan lima faktor kehidupan (skandha) tidak memiliki suatu pribadi (Ego) yang Nyata. Adalah merupakan suatu hukum bahwa segala sesuatu yang berkondisi akan timbul dan lenyap.

Kamis, 18 Oktober 2012

Siswa-siswa utama Sang Buddha

Siswa - siswa Utama Sang Buddha
   
Sangha Bhikkhu:
1. Yang Ariya SARIPUTTA, Terkemuka dalam Kebijaksanaan
2. Yang Ariya MOGGALLANA, Terkemuka dalam Kekuatan Gaib
3. Yang Ariya ANANDA, Pembantu Tetap Sang Buddha dan Bendahara Dhamma
4. Yang Ariya MAHA KASSAPA, Terkemuka dalam Pelaksanaan Latihan Keras
5. Yang Ariya ANURUDDHA, Terkemuka dalam Mata Dewa
6. Yang Ariya UPALI, Terkemuka dalam Menjaga Sila
7. Yang Ariya RAHULA, Terkemuka dalam melaksanakan Kebaikan


Kerajaan Sriwijaya


BAB I
 PENDAHULUAN

A.Latar Belakang Masalah
Agama Buddha merupakan agama yang muncul sejak dahulu dan perkembangannya sampai di Indonesia hingga saat ini. Namun dalam perkembangan hingga saat ini agama Buddha telah melewati berbagai tahap untuk perkembangannya,seperti perkembangan agama Buddha di kerajaan Sriwijaya.

Selasa, 16 Oktober 2012

Bagaimanakah Memilih Agama?



 BAGAIMANAKAH MEMILIH AGAMA?
Oleh: Ven. K. Sri Dhammananda
Pada masa Sang Buddha, telah ada banyak aktivitas intelektual besar di India. Beberapa orang terpandai yang diketahui oleh dunia telah berkecimpung di dalam kontroversi keagamaan besar sepanjang masa.